ANCAMAN GANGGUAN MENTAL
DITENGAH PANDEMI COVID19
Pandemi corona
virus disease (covid-19) saat ini dialami oleh seluruh manusia di hampir
seluruh permukaan bumi ini. Penyebaran virus yang cepat, dengan konsekuensi
gejala yang berat, tentu membuat banyak orang menjadi khawatir.
Banyak kegiatan-kegiatan sosial, pekerjaan,
sekolah, ibadah dll yang terpaksa harus tertunda demi mencegah penularan virus
ini. Kita harus selalu menjaga jarak, cuci tangan, menggunakan masker, diam di
rumah dan tidak melakukan pertemuan-pertemuan, tentu akan menimbulkan kebosanan
dan mempengaruhi kondisi mental kita.
Pikiran dan tubuh kita bukan sesuatu yang
terpisah. Apa yang dialami oleh tubuh kita, berpengaruh pada kondisi mental
kita. Menghadapi stres yang berkepanjangan dapat mempengaruhi fungsi tubuh dan
menurunkan system imun (daya tahan tubuh kita terhadap penyakit).
Berbagai penelitian menemukan bahwa ada korelasi
antara kondisi mental seseorang dengan system imun, atau daya tahan tubuh. Daya
tahan tubuh yang baik merupakan syarat mutlak yang harus kita upayakan untuk
mencegah penularan virus corona ini ke dalam tubuh kita.
Karena itu, mengupayakan daya tahan tubuh yang
baik merupakan hal yang sangat perlu kita perhatikan.Makan gizi seimbang,
istirahat yang cukup, olahraga teratur, selalu menjaga kebersihan, adalah
upaya-upaya penting yang perlu dilakukan.
Yang tidak kalah penting adalah bagaimana menjaga
kondisi mental kita tetap prima, untuk membantu menjaga daya tahan tubuh kita
tetap optimal.
1. Perhatikan kesehatan fisik kita:
- Tidur cukup
- Melakukan aktifitas fisik secara teratur
- Makan makanan sehat
- Hindari merokok, minum alcohol dan perilaku tidak sehat lain
- Batasi waktu menggunakanHp, laptop atau alat elektronik lain.
Matikan hp, laptop, TV, minimal 30 menit
sebelum tidur
- Lakukan relaksasi, dan lakukan hal2 yang membuat anda merasa nyaman.
Lakukan secara teratur. Meditasi, nafas dalam, dan teknik-teknik relaksasi lain
dapat dicoba. Mendengarkan musik yang membuat nyaman juga bisa membantu membuat
kita rileks
2. Perhatikan
kesehatan mental kita
- Lakukan kegiatan
secara rutin.
Lakukan sesuatu secara terjadwal. Makan, mandi,
bekerja, berolahraga dll dalam waktu yang rutin dan teratur.Lakukan juga
kegiatan-kegiatan yang membuat kita merasa nyaman.
Melakukankegiatansecarateraturbisamembantukitamengontroldiridanmengurangi
kecemasan
- Batasi akses terhadap media
Di masa pandemic Covid-19 ini, kita
diserbu dengan berbagai macam berita, yang kita tidak tahu mana yang benar dan
mana yang hoax, yang bisa membuat kita takut, khawatir, cemas.
Yang harus kita lakukan adalah, membatasi
informasi dengan selektif memilih berbagai berita.Pilihlah berita hanya dari
sumber yang terpercaya, sehingga informasi yang kita dapat adalah informasi
yang valid.
- Tetaplah sibuk dan melakukan banyak hal
Melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dan mengisi waktu dengan
banyak kegiatan yang menyenangkan membuat pikiran kita teralihkan dari hal-hal
yang membuat cemas.
Lakukan kegiatan yang menurut anda bisa membuat
anda merasa nyaman.Setiap orang mempunyai kegiatan masing-masing yang membuat
nyaman (melakukan hobi) .Misalnya memasak, membaca buku, atau apapun kegiatan
positif yang bisa membuat anda merasa nyaman.
- Fokus pada pikiran-pikiran positif
Mulailah hari dengan membuat daftar
hal-hal apa yang patut kita syukuri. Pertahankan harapan, bahwa pandemic ini
akan berakhir, berusaha mengambil sisi positif dari hal-hal tidak nyaman yang
kita lakukan (misalnya, memikirkan bahwa kita tidak sendiri. Semua orang
menjalani hal yang sama, dan bersama-sama kita bisa melakukan hal yang baik
untuk lingkungan kita, dan menjaga lingkungan kita tetap sehat)
- Lakukan kegiatan spiritual, beribadah dan
berdoa
Beribadah dan
berdoa dapat membuat hati dan pikiran kita menjadi tenang. Kita juga upayakan
untuk tetap menjaga silaturahmi dengansaudara, membekali diri kita dengan ilmu
agama dan saling mendukung dalam mengadapi masa pandemic ini bersama-sama
- Tetapkan prioritas
Buat daftar apa yang harus anda lakukan
dan hasil apa yang harus anda capai tiap hari, selama anda tinggal di rumah.
Beri penghargaan pada diri sendiri bila kita dapat menyelesaikan kegiatan yang
telah kita rencanakan.
3. Tetap
menjalin hubungan dengan orang lain, bangun hubungan yang saling mendukung
dengan orang lain
- Pertahankan hubungan dengan kehidupan
sosial,
Walaupun tidak bisa bertemu secara
langsung, kita perlu tetap menjalin hubungan sosial dengan lingkungan kita.
Tetap jaga komunikasi dengan saudara,
teman dan orang-orang yang kita sayangi, meski tidak bisa bertemu secara
langsung. Via telp, whatsapps, video call
dll untuk saling memberikan dukungan.
-
Lakukan sesuatu yang berguna untuk orang lain.
Misalnya kita melakukan pemeriksaan pada
keluarga atau tetangga kita yang masuk dalam kelompok rentan, membantu mereka
mendapatkan bantuan, atau membantu tetangga kita yang sedang isolasi mandiri. Bisa
juga kita membantu memberikan edukasi, membagikan masker, makanan dll.
Melakukan sesuatu yang berguna dapat membantu membuat perasaan kita lebih
nyaman
-
Berikan dukungan dan bantuan pada keluarga, teman
atau saudara yang membutuhkan
Berbagi dengan orang lain akan membuat kita
merasa berguna, dan memberikan efek psikologis yang positif bagi kesehatan
mental kita.
KESIMPULAN :
Harus kita ingat bahwa emosi yang kita rasakan
akibat pandemic merupakan reaksi yang wajar pada kondisi yang sulit ini.
Terimalah perubahan tersebut dan berpikir bahwa semua orang akan menyesuaikan
diri dengan kondisi tersebut. Kita harus membuat prioritas, hal penting apa
yang harus kita lakukan.
Kita juga upayakan untuk saling membantu, tetap
berpikir positif dan memanfaatkan kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga di
rumah untuk berkomunikasi dan saling mendukung.
Memang tidak mudah untuk mengharapkan bahwa
pandemic ini akan berakhir hari ini, akan tetapi tetaplah beri kesempatan pada pikiran kita untuk
membayangkan bahwa pandemic ini akan berakhir, dan kehidupan kita akan kembali
berjalan normal.
Hal-hal positif dan optimisme yang kita lakukan,
bisa membantu membuat kesehatan mental kita tetap terjaga, dan membantu
meningkatkan system imun kita tetap optimal.
(Doc Humas RSMH)
(Doc Humas RSMH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar